Dalam artikel ini nanti kita akan membahas tentang apa itu Git. Nah bagi kalian yang berkecimpung di dunia teknologi khususnya para programer pasti tidak asing dengan namanya git dan github.
Perlu diketahui di awal bahwa Git dan Github adalah dua hal yang berbeda, karena awal-awal saat belajar hal ini, saya sempat bingung dan mengira 2 hal tersebut sama.
Git merupakan aplikasi atau tools yang sering digunakan para programer dalam mengerjakan projek mereka.
Dan bagi kalian yang ingin menjadi programer, wajib nih bagi kalian untuk mengenal dan mengetahui cara menggunakannya.
Pada kesempatan ini kita akan mempelajari apa itu git dan github, dan kenapa penting bagi kalian yang ingin menjadi programmer wajib mempelajarinya.
Langsung saja kita mulai
Apa itu Git?
Apa itu Git? Secara sederhananya Git merupakan salah satu yang akan kita sebut sebagai Version Control System (VCS). Nah kita sebelum itu, kalian mungkin belum tahu nih apa itu VCS ini, maka kita akan bahas dulu nih apa itu VCS.
Version Control System atau Revision Control Management, atau ada juga yang menyebut Source Code Management merupakan sebuah sistem yang mengelola perubahan dari sebuah dokume, program komputer, website, dan kumpulan informasi lain. Intinya VCS ini mengelola perubahan atau histori dari sebuah file.
Pentingnya Menggunakan Version Control System
Lalu kenapa kita harus menggunakan VCS ini ? Ada beberapa masalah atau Problem yang sering kita jumpai atau kita sendiri pernah mengalaminya. Contohnya saat kita mengerjakan tugas dalam membuat suatu laporan, misalkan nama filenya awalnya adalah 'Laporanku.docx'.
Nah seiring berjalannya waktu pasti akan ada perubahan pada file tersebut, entah itu penambahan data laporan, teori, atau apapun itu. Jadi akan terjadi revisi yang akan terjadi membuat kita harus membuat beberapa file revisi 'Laporan-revisi1', 'Laporan revisi2', dan seterusnya.
Disaat kita harus mempresentasikan laporan tersebut pasti file nya akan ada banyak dan kita akan bingung sendiri nantinya. Dengan menggunakan VCS tadi masalah atau problem seperti ini dapat terselesaikan karena dapat mengelola versi dari file kita.
Itu tadi jika di analogikan dengan masalah kita pada sebuah dokumen. Lalu kita akan pindah fokus kita pada projek pembuatan suatu aplikasi, software ataupun juga website. Memang tidak ada masalah yang muncul jika kita mengerjakan pembuatan website itu sendiri dan kalian simpan di komputer kalian.
Namun, akan jadi merepotkan jika projek tersebut dikerjakan oleh banyak orang. Misalnya kalian mendapat tugas kelompok, maka tugas tersebut akan di bagi-bagi. Kalian bisa membagi tugas nya menjadi fron-end, back-end, dan Database atau juga bisa berdasarkan fitur yang nanti akan dibuat.
Nah anggap tugas tadi sudah terbagi untuk masing-masing orang, tentunya di tiap komputer akan memiliki source code yang berbeda. Agar aplikasi tersebut jadi, tentunya source code dari masing-masing orang harus digabungkan dan proses penggabungan ini dinamakan kolaborasi.
Jika proses penggabungan kode ini dilakukan secara manual maka akan cukup merepotkan. Dan ini juga adalah problem yang dapat di tangani oleh version control system.
Mengenal Git
Nah setelah ini kita masuk pada Git itu sendiri. Seperti yang telah dijelaskan di atas Git itu merupakan sebuah VCS. Fungsi dari Git adalah digunakan untuk mengelola perubahan file pada suatu folder. Atau jika kita sudah masuk di sini, folder sebuah projek itu biasanya disebut sebagai repo/repository.
Untuk cara kerja Git sendiri mungkin berbeda dengan aplikasi penyimpan text lain, jika kalian ingin menyimpan sesuatu kalian tinggal klik Save atau ctrl+s. Namun, untuk cara kerja sebuah version control system tidak seperti itu.
Git bekerja dengan cara menyimpan riwayat perubahan file yang disimpan dengan menggunakan serankaian commit. Jadi jika kalian sudah bekerja dengan menggunakan Git, kalian tidak hanya akan melakukan ctrl+s saja tapi harus melakukan commit. Seperti dimana terjadi perubahan baris mana yang ditambah atau dihapus, nah ini akan disimpan dalam commit tersebut.
Setelah kalian melakukan commit Git nya akan merekam perubahan yang terjadi. Jika kita kembali pada contoh analogi pembuatan laporan tadi tentunya file yang tersimpan akan banyak. Namun jika kita menggunakan Git, file yang tersimpan cuma 1 tapi Git ini memiliki catatan histori perubahan yang terjadi pada file tersebut.
Sebelum menggunakan Git:
Sebelum |
Setelah menggunakan Git:
Setelah |
Kalian dapat melihat perbedaan sebelum dan setelah menggunakan Git bukan. Untuk yang sebelum menggunakan Git file yang tersimpan akan sangat banyak dan bisa membuat kita kebingungan.
Sedangkan setelah kita menggunakan Git, file yang tersimpan memang hanya satu, namun seluruh histori perubahan file tersebut telah disimpan oleh Git itu tadi.
Pentingnya Programmer Mengenal Git
Kolaborasi |
Dalam mengerjakan suatu aplikasi atau projek apapun dengan teman ataupun
rekan yang mengerjakan projek yang sama, pasti akan kesulitan jika tidak ada
software yang berfungsi seperti Git ini. Apalagi saat proses penggabungan
source code.
Jadi jika kita simpulkan Git adalah sebagai berikut :
- Sebuah sistem yang menyimpan snapshot/rekaman dari perubahan pada source code
- Memudahkan kita untuk bekerja berkolaborasi
- Mengetahui siapa yang melakukan perubahan dan kapan perubahan tersebut dilakukan
- Memudahkan kita untuk mengembangkan fitur lain dalam aplikasi tanpa menggangu pengerjaan fitur utama yang ada, dan
- Memungkin kita untuk kembali pada keadaan sebelum dilakukannya perubahan.
Layanan Github
Github |
Dengan kemudahan yang diberikan oleh Git, kita tidak perlu untuk mengelola file tersebut secara manual, karena semua sudah dilakukan secara otomatis. Kita tinggal untuk melakukan commit setiap melakukan perubahan pada file tersebut.
Tapi sebelum menggunakan Git kita tentunya harus menginstall software nya terlebih dahulu. Tapi ada nih layanan berbasis cloud yang fungsi nya sama dengan Git, namanya Github. Github ini sendiri merupakan layanan yang menyediakan hal yang juga bisa dilakukan oleh Git. Di sini kalian bisa upload file project kalian, membuat repository dan juga mengelola repo kalian.
Kesimpulan
Dengan melihat apa yang ditawarkan oleh Git, tentunya kita akan semakin mudah dalam mengelola source code kita sebagai seorang programer. Kita bisa melihat histori perubahan pada file yang kita kerjakan, bisa kembali pada keadaan sebelum perubahan, mengetahui siapa yang mengubah dan apa yang diubah, serta memudahkan kita dalam proses penggabungan source code. Jadi kalian bisa mencoba dan merasakan sendiri kemudahan yang ditawarkan oleh Git ini.
0 Comments
Posting Komentar